Diantara Sejuta Pintu
Tabahlah, cahaya mentari jadi satu-satunya kehangatan
februari seringkali menamai dirinya lebat hujan.
sedang kayu diperapian begitu lihai menari mencipta siasat pemuda yang lagi kasmaran.
sungguh begitu miris orang bersurban mencabuli muridnya hinga tewas.
sedang pujangga tetap memasak rasa dalam kata-kata meski kadang untuk beli sabun mandi harus ngutang ke tetangga.
amboy, melihat santri berbaju putih; sayup-sayup terdengar mengaji kalam Tuhan
sasaat dapur mengepulkan asap memanggil fajar.
seorang ayah bermandi keringat agar anak-anak kembali bermain riang tak menangis karena lapar.
sementara para petapa masih berkhalwat dalam gua keterasingan
entah apa yang mesti dibanggakan tuan?
kalau hidup memang serupa bangunan dengan banyak ruang yang didalamnya hanya detak jantung beraturan.
02 januari 2022
Imam Ar-Ruqi seorang yang sederhana, hidup bersama istri tercintanya Etriah Noer Zain, bisa dihubungi melalui WA: 082334333616, fb Imam Ar-Ruqi, Email : averousluka@gmail.com